Social Items


DHI, JAKARTA -Nilai tukar rupiah berakhir menguat 124 poin atau 0,88% ke Rp13.960 per dolar AS seiring pergerakan IHSG pada penutupan perdagangan hari ini, Jumat (11/5/2018).
Sepanjang perdagangan Hari ini, kurs Rupiah terus mencatatkan Penguatan.
Pergerakan nilai tukar rupiah rebound saat dibuka menguat 56 poin atau 0,40% di Rp14.028 per dolar AS pada perdagangan hari ini, Jumat (11/5/2018).
Bahkan, Nilai tukar rupiah menguat 95 poin atau 0,67% ke Rp13.989 per dolar AS seiring pergerakan IHSG menjelang penutupan.
Sementara itu, Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Jumat (11/5/2018) di Rp14.048 per dolar AS, terapresiasi 26 poin atau 0,18% dari posisi Rp14.074 pada Rabu (9/5).
Kurs jual ditetapkan Rp14.118 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp13.978 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp140.
Sedangkan Kurs rupiah menyentuh posisi Rp14.048 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Jumat (11/5/2018).
Data yang diterbitkan Bank Indonesia (BI) pagi ini terpantau menempatkan Jisdor di Rp14.048 per dolar AS, terapresiasi 26 poin atau 0,18% dari posisi Rp14.074 pada Rabu (9/5).
Rupiah diprediksikan bergerak secara mixed dengan kecenderungan menguat terhadap dolar AS dalam sesi dagang hari ini.
Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Secara teknikal, pada USDIDR daily chart, Kamis, 10 Mei 2018 pukul 19.45 WIB, terlihat pola bearish pin bar candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar bagi dolar AS, didukung oleh indikator stochastic dan RSI yang sudah meninggalkan area jenuh jual atau oversold.
"Range USDIDR hari Jumat ialah: 13975 hingga 14145," demikian menurutnya risetnya.
Dia menjelaskan hasil perilisan data inflasi AS beserta data inflasi AS yang tidak sesuai dengan ekspektasi pelaku pasar, mampu memberikan katalis positif bagi rupiah khususnya.
Sebagai informasi, adapun data inflasi AS (MoM) dirilis turun menjadi 0,2% dari proyeksi sebesar 0,3%. Selain itu, data inflasi inti AS (MoM) dirilis turun menjadi 0,1% dari proyeksi sebesar 0,2%.
Sementara itu, data inflasi tahunan AS dirilis sesuai dengan proyeksi, yakni sebesar 2,5%. Meskipun hasil perilisan data-data inflasi tersebut rata-rata masih dibawah ekspektasi, namun the Fed tetap berkomitmen untuk menaikkan tingkat suku bunga acuan sebesar 25 basis poin pada bulan Juni mendatang.
Secara internal, di tengah-tengah meningkatnya ketidakpastian global, BI sudah berupaya untuk melakukan intervensi agar nilai tukar rupiah tetap stabil terhadap dolar AS. Alhasil, hasil data cadangan devisa per April tergerus menjadi US$124,9 miliar, atau lebih rendah US$ 1,1 miliar dari posisi sebesar US$ 126 miliar pada bulan sebelumnya.
Selain itu, para pelaku pasar berspekulasi bahwa BI 7-Day Repo Rate akan dinaikkan bahkan sampai 50 basis poin. Bisa jadi langkah tersebut diharapkan agar mampu menjaga tingkat stabilitas rupiah dalam merespons penguatan dolar AS untuk ke depannya.
Berikut pergerakan kurs rupiah secara live di Bisnis.com sepanjang hari ini.
Sumber : Bisnis.com

KURS RUPIAH 11 MEI: Spot Ditutup Menguat 124 Poin, Tinggalkan Level 14.000


DHI, JAKARTA -Nilai tukar rupiah berakhir menguat 124 poin atau 0,88% ke Rp13.960 per dolar AS seiring pergerakan IHSG pada penutupan perdagangan hari ini, Jumat (11/5/2018).
Sepanjang perdagangan Hari ini, kurs Rupiah terus mencatatkan Penguatan.
Pergerakan nilai tukar rupiah rebound saat dibuka menguat 56 poin atau 0,40% di Rp14.028 per dolar AS pada perdagangan hari ini, Jumat (11/5/2018).
Bahkan, Nilai tukar rupiah menguat 95 poin atau 0,67% ke Rp13.989 per dolar AS seiring pergerakan IHSG menjelang penutupan.
Sementara itu, Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Jumat (11/5/2018) di Rp14.048 per dolar AS, terapresiasi 26 poin atau 0,18% dari posisi Rp14.074 pada Rabu (9/5).
Kurs jual ditetapkan Rp14.118 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp13.978 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp140.
Sedangkan Kurs rupiah menyentuh posisi Rp14.048 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Jumat (11/5/2018).
Data yang diterbitkan Bank Indonesia (BI) pagi ini terpantau menempatkan Jisdor di Rp14.048 per dolar AS, terapresiasi 26 poin atau 0,18% dari posisi Rp14.074 pada Rabu (9/5).
Rupiah diprediksikan bergerak secara mixed dengan kecenderungan menguat terhadap dolar AS dalam sesi dagang hari ini.
Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Secara teknikal, pada USDIDR daily chart, Kamis, 10 Mei 2018 pukul 19.45 WIB, terlihat pola bearish pin bar candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar bagi dolar AS, didukung oleh indikator stochastic dan RSI yang sudah meninggalkan area jenuh jual atau oversold.
"Range USDIDR hari Jumat ialah: 13975 hingga 14145," demikian menurutnya risetnya.
Dia menjelaskan hasil perilisan data inflasi AS beserta data inflasi AS yang tidak sesuai dengan ekspektasi pelaku pasar, mampu memberikan katalis positif bagi rupiah khususnya.
Sebagai informasi, adapun data inflasi AS (MoM) dirilis turun menjadi 0,2% dari proyeksi sebesar 0,3%. Selain itu, data inflasi inti AS (MoM) dirilis turun menjadi 0,1% dari proyeksi sebesar 0,2%.
Sementara itu, data inflasi tahunan AS dirilis sesuai dengan proyeksi, yakni sebesar 2,5%. Meskipun hasil perilisan data-data inflasi tersebut rata-rata masih dibawah ekspektasi, namun the Fed tetap berkomitmen untuk menaikkan tingkat suku bunga acuan sebesar 25 basis poin pada bulan Juni mendatang.
Secara internal, di tengah-tengah meningkatnya ketidakpastian global, BI sudah berupaya untuk melakukan intervensi agar nilai tukar rupiah tetap stabil terhadap dolar AS. Alhasil, hasil data cadangan devisa per April tergerus menjadi US$124,9 miliar, atau lebih rendah US$ 1,1 miliar dari posisi sebesar US$ 126 miliar pada bulan sebelumnya.
Selain itu, para pelaku pasar berspekulasi bahwa BI 7-Day Repo Rate akan dinaikkan bahkan sampai 50 basis poin. Bisa jadi langkah tersebut diharapkan agar mampu menjaga tingkat stabilitas rupiah dalam merespons penguatan dolar AS untuk ke depannya.
Berikut pergerakan kurs rupiah secara live di Bisnis.com sepanjang hari ini.
Sumber : Bisnis.com

No comments